Editor
Baterai merupakan sumber tenaga utama bagi smartphone untuk tetap hidup dan baterai juga sering menjadi perhatian karena semakin lama usia baterai maka kapasitasnya dalam menampung tenaga listrik akan berkurang atau yang biasa kita kenal dengan baterai drop. Hal ini tentu menyebalkan bukan saat kita sedang asik dengan smartphone tiba-tiba dapat peringatan low battery terus bingung deh cari charger dan colokan listrik terus bentar-bentar nge-charge padahal baru saja dipakai sebentar smartphonenya.
Cara Mengetahui Kondisi Baterai Ponsel Masih Bagus Atau Tidak
Nah, untuk dapat mengetahui kondisi baterai smartphone kalian berikut ini ada beberapa cara mengetahuinya yang dikutip dari phonearena.com berikut ini beberapa cara mengetahui kondisi baterai untuk smartphone android dan iOS :
1. Lakukan Inspeksi Secara Visual
Tentunya tidak semua pemilik smartphone mengerti soal kelistrikan. Oleh karena itu kita bisa mengetahui kondisi baterai melalui beberapa kasus yang sederhana. Apabila smartphone kalian menggunakan baterai yang bisa dilepas-pasang, maka matikan smartphone dan lepas baterainya. Kemudian periksalah baterai tersebut apakah menggembung atau adanya karat pada metal terminal atau ada noda hijau atau putih di sekitar baterai.
Bila kalian tidak melihat tanda-tanda masalah di atas, maka langkah selanjutnya adalah dengan memeriksa apakah baterai smartphone memiliki bercak yang mencurigakan atau smartphone kalian seperti memiliki “punuk”, bila terdapat tanda tersebut disarankan untuk ke pusat perbaikan resmi sesuai dengan merk smartphone kalian.
2. Lakukan Tes Putar
Cara ini benar-benar sederhana kalian cukup memutar baterai kalian di permuakaan yang datar dan posisi baterai haruslah tidur bukan berdiri. Kemudian, lihatlah putaran baterai tersebut baterai yang kondisinya masih normal seharusnya tidak berputar kencang. Bila baterai berputar kencang itu tandanya kalian harus mengganti baterai smartphone kalian.
3. Perhatikan, Apakah Baterai Kalian Cepat “Ngedrop”
Cara ini sangat mudah yang perlu kalian lakukan hanyalah meperhatikan seberapa cepat energi baterai smartphone kalian terkuras. Bila dalam waktu singkat energi baterai kehilangan dua hingga tiga persen atau dalam beberapa jam energi baterai sudah terkuras habis, maka bersiaplah mencari baterai pengganti.
4. Tips Lain Untuk Mendiagnosa Umur Baterai
Bagi pengguna iPhone yaitu dengan menggunakan aplikasi iBackupBot, yaitu sebuah tool untuk mengatur iDevice kalian (download di sini). iBackupBot akan mendeteksi dan memberikan akses bagi kalian untuk mengetahui informasi “rahasia” yang khusus untuk support staff Apple saja. Pada iBackupBot juga kalian akan menemukan catatan dari seberapa sering kalian menancapkan kabel charger ke iPhone kalian, beserta dengan kapasitas dari baterainya. Bila angka dalam FullChargeCapacity jauh lebih rendah dari angka di DesignCapacity, maka ada baiknya anda segera mendapatkan pengganti dari baterai iPhone anda.
Sedangkan, bagi pengguna Android kalian dapat mengakses kode *#*#4636#*#* pada Dialer untuk membuka menu layanan tentang detil kondisi baterai smartphone kalian. Bila tidak berhasil maka kalian dapat men-download Battery by MicroPinch (downlad di sini). Aplikasi Ini adalah aplikasi untuk memantau umur baterai beserta voltase dan temperaturnya.
Sebagai catatan, baterai Lithium akan kehilangan sekitar 20% dari kapasitasnya setelah 500 kali pengisian ulang.Hal lain yang dapat merusak baterai adalah dengan tidak menyimpannya dengan baik. Selain itu, suhu yang terlalu panas atau dingin juga akan meperpendek umur baterai. Cara lain adalah dengan menghabiskan seluruh kapasitas baterai dan membiarkannya tanpa dicharge dalam waktu yang lama.
Perlu diingat!! Jangan gunakan kembali baterai yang sudah bermasalah. Karena bisa saja baterai tersebut bocor dan justru menimbulkan masalah yang lebih parah bagi smartphone kalian. Sekian infonya moga bermanfaat ya.
Terima kasih sudah berkunjung :)
sumber : phonearena.com
