6 Video Games Yang Menguji Skill Gaming Kalian
Video game pertama kali diperkenalkan di dunia pada tahun 1963 dengan nama Spacewar. Mulai dari situ video game pun menjadi salah satu sarana hiburan digital selain televisi dan radio. Sudah 55 tahun lamanya sejak video game pertama kali diperkenalkan dan telah banyak muncul video game yang mungkin lebih dari jutaan jumlahnya dari berbagai platform maupun genre.
Tujuan utama dari dibuatnya video game adalah untuk menghibur pemainnya tapi ada kalanya video game tersebut dibuat amat susah sehingga membuat pemainnya frustasi tetapi bikin penasaran. Memang tidak semua gamer sama ada yang suka game yang santai dan ada juga suka dengan game yang menantang. Nah, kali ini penulis akan memberikan daftar 6 Video Games yang akan menguji skill gaming kalian.
6. Cuphead
Dimulai dari Cuphead, jika kalian melihat karakter dari cuphead pasti yang kalian pikirkan “ah, ini paling game buat anak kecil”. Jika kalian berpikiran seperti itu maka kalian masuk daftar pemain yang tertipu, pasalnya Cuphead sangat tidak recommended untuk anak kecil karena tingkat kesulitan dalam game ini bisa membuat frustasi.
Meski memiliki tingkat kesulitan yang tinggi peminat game ini sangat banyak, terbukti dengan terjualnya game Cuphead sebanyak 2 juta kopi hanya dalam waktu tiga bulan sejak perilisannya di akhir tahun 2017 lalu. Cuphead sendiri merupakan sebuah game indie yang dipublikasikan oleh StudioMDHR pada 29 September 2017 untuk PC dan Xbox One.
5. ARMA III
Setelah game dengan grafik imut dan lucu tapi nyusahin kini kita beralih ke game dengan tema militer ARMA III. ARMA III adalah sebuah game simulasi perang yang kompleks dalam game ini kalian butuh sebuah perencanaan dalam menyelesaikan misi tidak hanya asal maju tembak sana sini. Selain gameplay yang kompleks visualiasi dalam ARMA III juga sangat-sangat bagus dan terlihat sangat real. Dengan kombinasi grafis yang sangat baik dan gameplay yang kompleks membuat kalian terasa berada di medan perang sungguhan. ARMA III merupakan game eksklusif yang hanya rilis untuk PC pada tanggal 12 September 2013 lalu.
4. Rainbow Six: Siege
Masih berkutat pada game dengan tema militer, Rainbow Six: Siege hadir sebagai salah satu game tactical shooter yang menguji skill kalian. Rainbow Six: Siege juga hadir tidak seperti game shooter kebanyakan karena Rainbow Six: Siege berfokus pada multiplayer game yang kompetitif. Yang menarik dari Rainbow Six: Siege kalian juga butuh perencanaan dan komposisi tim yang pas karena tiap karakter pada Rainbow Six: Siege memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Dengan kombinasi tim dan strategi yang tepat kalian dapat mengalahkan musuh dengan mudah. Rainbow Six: Siege rilis pada tanggal 1 Desember 2015 untuk PC, Playstation 4 dan Xbox One.
3. Bloodborne
Setelah game shooter dengan tema militer kini kita beralih ke sebuah game Action RPG yang tingkat kesulitannya bikin pusing kepala. Pada urutan keempat ini ada Bloodborne, sebuah game eksklusif Playstation 4 yang dirilis pada tanggal 24 Maret 2015. Bloodborne selalu dibanding-bandingkan dengan seri “Souls” yang sama-sama merupakan Action RPG dengan tingkat kesulitan yang tinggi dan juga dibuat oleh developer yang sama. Meski sekilas terlihat mirip tetapi Bloodborne berbeda dari seri “Souls” Bloodborne memiliki keunikannya sendiri.
Dalam game Bloodborne kalian berperan sebagai seorang Hunter yang pergi ke kota Yharnam untuk mendapatkan “panacea” sebuah obat yang dipercaya dapat menyembuhkan segala macam penyakit. Sesampainya di Yharnam kalian akan dikejutkan oleh sebuah pemandangan kota dengan elemen ghotic nan suram. Entah kejadian apa yang menimpa pada kota tersebut sehingga banyak penduduk kota yang berubah menjadi monster.
Dari segi visual Bloodborne sangatlah oke dan detail. Perpaduan grafis dan efek suara pun padu secara sempurna, sehingga atmosfer dalam game yang begitu suram nan mencekam tersebut dapat kalian rasakan. Untuk gameplay Bloodborne menuntut kalian untuk bermain agresif karena kalian tidak mempunyai perisai yang melindungi kalian seperti dengan seri “Souls” yang menguji kesabaran kalian untuk mendapatkan timing yang tepat untuk menyerang. Dengan banyaknya peminat dari Bloodborne dan popularitasnya yang meningkat sehingga Bloodborne pun mendapatkan ekspansi DLC dengan judul “The Old Hunter”.
2. Dark Souls Series
Pada poin ketiga tadi seri Dark Souls selalu saja disebut-sebut, memang sebelum adanya Bloodborne seri Dark Souls sudah hadir lebih dulu. Sejauh ini Dark Souls memiliki tiga seri mulai dari Dark Souls 1 hingga Dark Souls 3. Berbeda dengan Bloodborne yang hanya rilis untuk Playstation 4, Dark Souls hadir untuk Playstation, Xbox dan PC. Tidak jauh berbeda dengan Bloodborne karena gameplay dan nuansanya memiliki pendekatan dengan seri Dark Souls. Mengusung gameplay yang sulit dan membutuhkan timing, positioning dan perencanaan yang matang untuk menyerang maupun bertahan Dark Souls Series siap membuat kalian pusing tujuh keliling, mati berkali-kali sih sudah jadi hal biasa dalam game ini.
Seri Dark Souls menceritakan sebuah dunia yang berada di dalam era kegelapan dan selalu berhubungan dengan api. Seri Dark Souls tidak terlalu menitik beratkan pada cerita, sehingga terkadang banyak gamer yang sudah main masih bingung sebenarnya ini game tentang apa sih. Mengingat untuk mengetahui benang merah dari game ini kalian harus mencarinya di sepanjang permainan. Meski seri Dark Souls terkenal akan tingkat kesulitannya yang tinggi toh malah bukannya sepi peminat melainkan sebaliknya.
1. DotA 2
Terakhir, sebuah game yang bisa dibilang sebagai asal usul merebaknya genre MOBA (Multiplayer Online Battle Arena) yaitu DotA II. Bermula dari sebuah map custom Warcraft III yang mana pada waktu itu masih berjudul Defense of the Ancient atau yang biasa di singkat DotA dan pada saat ini dikenal sebagai DotA 1. Nah, seiring dengan meningkatnya popularitas DotA bahkan melebihi Warcraft III dan salah satu modder DotA telah keluar dan bergabung dengan Riot Games untuk mengembangkan game MOBA League of Legends. Melihat hal ini Valve pun merekrut modder DotA yaitu IceFrog untuk membawa keluar DotA dari Warcraft III agar menjadi standalone game tidak lagi hanya sebuah map custom, maka lahirlah DotA 2.
Langkah tersebut terbukti tepat popularitas DotA pun meluncur seperti roket. Hingga saat ini sudah jutaan pemain DotA 2 dan banyaknya turnamen DotA 2 dengan hadiah yang tidak sedikit. Bahkan terdapat turnamen yang resmi dari Valve dengan hadiah yang mencapai jutaan USD. Gameplay DotA sangatlah kompleks agar menjadi sebuah tim yang solid dibutuhkan pemahaman antar pemain, komposisi tim dan strategi untuk memenangkan game tersebut. Bahkan terdapat beberapa hero yang cara memainkannya agar optimal dibutuhkan skill mikro misalnya saja seperti meepo, chen dan lain-lain. DotA 2 mulai dikembangkan pada tahun 2009 dan secara resmi rilis pada tanggal 9 Juli 2013 untuk PC melalui Steam.
Baiklah, itu tadi 6 video game yang menguji skill gaming kalian. Apakah salah satu game di atas tidak susah menurut kalian atau kalian punya game yang lebih sulit dari daftar di atas? Cantumkan di kolom komentar ya.
Terima kasih sudah berkunjung 😁
